Dinamika kehidupan masyarakat terus mengalami perubahan dari waktu ke waktu sebagai implikasi dari berubahnya zaman. Apalagi bagi masyarakat perantau yang jelas akan menemukan perbedaan antara kehidupan di tempatnya dengan di tempat rantau. Tentu ia akan menemukan sesuatu yang berbeda baik berupa budaya, kultur, sosial dan lainnya. Sebagaimana yang terjadi pada masyarakat perantau Madura di Tanah Rantau yang berprofesi sebagai pedagang kelontong yang bertransisi hidup di daerah urban. Solidaritas sosial yang terbentuk dan berkembang dalam paguyuban toko kelontong Madura yaitu tipologi solidaritas mekanik sebagaimana kehidupan ciri solidaritas di daerah pedesaan sekalipun paguyuban ini berada di daerah kota. Solidaritas ini tumbuh dengan baik dengan tetap mempertahankan beberapa kultur yang berjalan di Madura.
Buku ini dalam proses pengajuan ISBN
Penulis : Moh Warits
Ukuran Buku : 17,6 x 25 cm
Harga Rp 70.000
){kind=link}
0 Komentar